Siapa yang tidak sedih ketika sang buah hati terserang penyakit tipes. Penyakit yang ditandai dengan demam tinggi pada anak membuat anak rewel dan menangis.
Mengenal Penyakit Tipes
Tipes merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri salmonella thipy. Bakteri yang bertebaran dimana-mana dan salah satu carier / pembawanya adalah lalat.
 |
| Tipes Pada Anak Tangani Dengan Tepat |
Anak dapat terserang bakteri ini ketika tingkat imunitasnya rendah. Sehingga bakteri dapat menyerang tubuh anak dengan sangat mudah.
Tipes dapat dikategorikan sebagai penyakit menular, karena bakteri yang ada pada penderita dapat berpindah melalui media seperti alat makan dsb.
Ciri-ciri Terkena Tipes
Adapun cara sederhana untuk mengetahui anak terkena tipes atau bukan dapat dilakukan tindakan oservasi awal yakni dengan cara :
- Cek Suhu Tubuh
Jika suhu tubuh anak tinggi / demam lebih dari 3 hari disertai dengan usaha pengobatan sendiri (menurunkan demam) maka dapat diindikasikan anak terserang tipes,
- Cek Kondisi Lidah
Demam tinggi berturut-turut lebih dari 3 hari, lakukan pengecekan warna lidah. Jika lidah anak berwarna putih dan terlihat agak kotor, segera periksakan ke dokter
- Nafsu Makan Anak Terganggu
Umumnya, setelah demam, anak akan malas makan, sehingga anak mudah lemas dan sering menangis
Untuk memastikan, lakukan cek darah di laboratorium. Pengecekan darah tersebut biasanya meliputi cek darah lengkap, cek bakteri salmonella thipy, dan cek kondisi liver.
Penanganan
Jika anak dipastikan terkena tipes, maka tindakan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut :
Tindakan Rawat Jalan
Tindakan ini dilakukan jika kondisi anak tidak terlampau parah sakitnya. Biasanya dokter akan memberikan resep obat yang mengandung antibiotik dan penurun panas.
Jika ada indikasi gangguan pencernaan, maka akan disertai vitamin dan obat untuk mengatasi gangguan pencernaan.
Konsumsi obat-obatan sesuai anjuran dokter, dan pastikan asupan gizi anak tetap tercukupi sehingga anak segera pulih.
Tindakan Rawat Inap
Pilihan untuk tindakan rawat ini diambil ketika kondisi anak lemah atau butuh penanganan segera.
 |
| Proses Rawat Inap Penderita Tipes |
Biasanya dilakukan ketika anak sulit untuk makan, badan kekurangan asupan gizi, dan terlihat lemas.
Dianjurkan untuk rawat inap jika kondisi anak mengkhawatirkan sehingga dapat berbahaya bagi anak.
Jika kondisi anak tergolong baik, dapat dilakukan penanganan dirumah dengan menggunakan resep dari dokter disertai dengan penggunaan obat tradisional.
Penggunaan Obat Tradisional
Salah satu obat tradisional yang ampuh untuk mengatasi tipes pada anak adalah dengan menggunakan jamu berbahan dasar cacing.
Jamu tradisional cacing ini sangat ampuh untuk mengatasi tipes serta mengurangi bahaya obat-obatan kimia pada tubuh anak.
Selain cacing juga terdapat obat alami yakni lendir binatang sejenis siput. Siput yang digunakan adalah siput dengan ciri-ciri tubuh/cangkangnya yang besar.
Proses Penyembuhan
Proses penyembuhan tipes pada anak biasanya berlangsung selama 3-4 minggu. Ini dikarenakan anak enggan untuk diam dan banyak bergerak yang menyebabkan lamanya proses penyembuhan.
Pastikan selama proses penyembuhan anak tidak mengkonsumsi makanan pedas atau kecut yang dapat memicu demam karena beberapa bagian usus anak luka yang disebabkan oleh bakteri salmonella menembus usus agar dapat masuk ke jaringan darah.
Wajib agar anak untuk banyak istirahat dengan cara berbaring dan mengurangi gerakan-gerakan yang dapat memperlambat proses penyembuhan.
Hindari kontak fisik dengan orang lain untuk menghindari terganggunya proses istirahat penderita tipes.
Pantangan Makan
Ada beberapa pantangan seperti yang disebutkan diatas yakni :
1. Makanan pedas
2. Makanan kecut
3. Makanan keras (daging)
4. Makanan berserat tinggi (sayur-sayuran)
5. Makanan kasar
6. Makanan mengandung penyedap kimiawi
Makanan yang dianjurkan
1. Makanan lembek (bubur, nasi lembek, lontong)
2. Makanan berprotein (telur, tahu)
3. Buah-buahan bervitamin tinggi (alpukat, semangka)
4. Madu murni
Jangan gegabah dan bingung dalam menangani tipes pada anak, lakukan tindakan yang tepat agar anak dapat segera sembuh dan pulih. Sehingga dapat tersenyum dan berkumpul bersama kembali.